KOMPAS.com – Walau
aturan utama di media sosial Facebook menyatakan bahwa penggunanya harus
berusia minimum 13 tahun, tetap saja kita bisa melihat banyak anak yang
menjadi pengguna dengan usia di bawah ketentuan. Sebagian besar akun
mereka dibuat oleh orangtua anak sendiri, dengan tujuan agar sang anak
bisa bersosialisasi dengan kerabat yang tinggal di luar negeri atau
bermain game online.
Tetapi kenyataannya, akun ini malah
sering “kebobolan” karena kemudian ada banyak teman-teman baru sang anak
yang tidak dikenal orangtua. Atau anak mulai menambahkan akun
teman-teman sekolahnya, setelahnya ada satu teman mengirimkan tautan
video dewasa di dinding halaman anak kita.
Mengingat di zaman sekarang membuat akun
di Facebook sudah menjadi seperti surat izin untuk masuk ke pergaulan
di sekolah (karena semakin banyak teman yang dimiliki anak di Facebook
menandakan tingkat kepopulerannya), menurut Kelly Wickham, seorang guru
dan penulis buku Mocha Momma, sebaiknya orangtua memberi bekal yang
cukup untuk anak. Wickham memaparkan lima pelajaran penting yang perlu
diberikan pada anak sebelum mengizinkan mereka bergabung di Facebook: baca
selengkapnya >>>>>>
Sumber : klik
disini
Artikel terkait :